Jack Ma adalah pendiri Alibaba Grup, salah satu bisnis e-commerce terbesar di dunia. Terhitung dari tahun 2021, aplikasi perusahaan ini mencapai hampir 800 juta pengguna, dengan layanan termasuk belanja online, komputasi awan, dan kecerdasan buatan. Per 6 Mei 2022, sosoknya menjadi orang terkaya ke-38 di dunia, dengan total kekayaan bersih US 31,4 miliar menurut rilis Bloomberg. Tapi satu tahun setelah menyatakan pensiun sebagai ketua Alibaba, pada November 2020, miliarder Tiongkok ini menghilang selama lebih dari dua bulan, yang memicu banyak kekhawatiran. Beberapa pihak menyebut, alasan dibalik kepergiannya dari publik dikarenakan kritiknya terhadap pemerintahan Xi Jinping dan partai komunis Tiongkok. Sejak itu, keberadaannya menjadi diawasi secara ketat. Kemudian, pertengahan tahun 2022, tepatnya di bulan Mei, pasar teknologi Tiongkok diguncang oleh laporan dari China Central Television atau CCTV. Dalam laporannya, seorang pria bermarga Ma telah ditahan otoritas Tiongkok, yang lalu memicu jatuhnya saham Alibaba Group Holding, menyebabkan fluktuasi di pasar teknologi negara tersebut. Nah, muncul pertanyaan, apa yang sebenarnya terjadi pada Jack Ma dan perusahaan Alibaba-nya? Apakah semua itu berkaitan langsung dengan kritiknya terhadap pemerintah Tiongkok? Mari kita bahas!
https://www.youtube.com/playlist?list=PLf5R9VVJpnMhVayF86aDg439VlAq8ISHM
Disclaimer: gambar, ataupun video yang ada di Channel ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami di sini
For copyright matters please contact us at: dfsosmed@gmail.com
https://www.youtube.com/playlist?list=PLf5R9VVJpnMhVayF86aDg439VlAq8ISHM
Disclaimer: gambar, ataupun video yang ada di Channel ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami di sini
For copyright matters please contact us at: dfsosmed@gmail.com
- Catégories
- E commerce Divers
- Mots-clés
- data fakta, jack ma, alibaba
Commentaires